Desa Jeruksari Kecamatan Tirto Kabupaten Pekalongan merupakan salah satu desa yang terletak di dataran rendah pantai utara Pulau Jawa. Wilayah Jeruksari menjadi daerah langganan rob sepanjang tahun. Apalagi saat musim hujan, adanya air pasang dari arah utara dan air hujan dari wilayah selatan menyebabkan desa Jeruksari tergenang. Sejak 2006, areal sawah seluas 87 Ha tidak bisa ditanami padi dan tidak memberikan hasil apapun bagi pemiliknya.
Perubahan alam tersebut berdampak pada terhentinya roda perekonomian di desa Jeruksari. Lebih dari 500 warga yang bermata pencaharian petani pemilik lahan maupun buruh tani menganggur, hal ini menyebabkan kesejahteraan keluarga mereka menurun.
Salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah Kab. Pekalongan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan yaitu memberikan bantuan sarana Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber). Serah terima bantuan ini diawali dengan pemberian sosialisasi sekaligus penyuluhan dan bimbingan teknis budidaya ikan dalam ember, mengingat calon penerima merupakan anggota masyarakat umum yang belum banyak tahu cara budidaya ikan yang baik dan benar. Diharapkan setelah diberikan penyuluhan, calon penerima paham dan mengerti cara budidaya ikan sehingga bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik.
Bantuan Budidaya ikan dalam ember dimaksudkan untuk pengembangan usaha serta meningkatkan pendapatan masyarakat dan angka kecukupan gizi masyarakat desa Jeruksari yang masuk dalam kategori Basis Data Terpadu (BDT) khususnya para kader PKK untuk bisa berwirausaha dengan mandiri guna membantu perekonomian keluarga, selain itu tentunya akan berdampak pada masyarakat sekitarnya
Adapun Sarana Budidaya Budikdamber yang diberikan berupa:
- Ember Plastik 300 buah
- Benih Ikan Lele 18.000 ekor
- Pakan Ikan apung 2 mm 900 kg
- Pakan ikan apung 3 mm 1.500 kg
- Benih tanaman 60 bungkus
- Gelas plastik 30 pak
- Arang 300 kg
Sampai dengan saat ini desa Jeruksari sudah mendapatkan bantuan baik dari pusat mapun daerah, diantaranya bantuan benih dari BBPBAP Jepara, bantuan pengembangan sarana lele dari Dinlutkan Kab Pekalongan dan yang terakhir bantuan Sarana Budidaya Ikan dalam Ember. Bantuan ini diharapkan dapat berlanjut dan berkembang baik untuk membantu anggota masyarakat Jeruksari sebagai upaya penguatan ketahanan pangan nasional, peningkatan gizi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat jeruksari khususnya yang masuk dalam kategori BDT.
(Penyuluh Perikanan)